Strategi Pengelolaan Iklan Sosmed Terpadu dengan Iklan

Strategi pengelolaan iklan sosmed terpadu saat ini cukup populer karena dapat menjangkau pasar yang luas. Iklan atau iklan tersebut biasanya muncul secara berkala di laman media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, LinkedIn, dan lainnya.

Karena jumlah pengguna media sosial meningkat drastis, iklan digital menjadi sangat berpengaruh dalam promosi penjualan. Manfaatnya sangat luar biasa karena media sosial memiliki algoritma unik dalam menampilkan iklan sehingga bisa tampil pada target pasar yang tepat.

Namun untuk menjadi bagian dari iklan sebenarnya membutuhkan biaya promosi yang cukup besar. Jadi, jika Anda ingin menggunakan strategi promosi iklan media sosial maka ketahuilah cara menggunakannya secara maksimal.

 

Apa Tujuan Pengelolaan Iklan Sosmed Terpadu

pengelolaan iklan sosmed terpadu

Tujuan utama pengelolaan iklan sosmed terpadu adalah untuk memperluas jangkauan target pasar. Dengan pasar yang lebih luas, peluang mendapatkan pelanggan baru pun semakin besar. Selain itu, masih ada banyak tujuan pengelolaan iklan sosmed terpadu, antara lain:

1. Menjalin Hubungan Pelanggan yang Baik

Media sosial memudahkan Anda membangun hubungan pelanggan. Melalui media sosial, hubungan menjadi lebih transparan dan interaktif, seperti halnya dengan teman. Hal ini membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.

2. Membangun Kesadaran Merek

Akun media sosial Anda dapat digunakan untuk menyebarkan informasi terkait bisnis Anda. Misalnya dengan memperkenalkan produk yang Anda jual atau keunggulan bisnis Anda dibandingkan kompetitor.

3. Melakukan Promosi

Anda bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk yang Anda jual. Misalnya dengan menawarkan diskon eksklusif untuk pengikut platform media sosial Anda. Hal ini dapat mendorong loyalitas pelanggan Anda.

4. Publikasi

Anda dapat menggunakan platform media sosial sebagai media publisitas gratis untuk memperkenalkan produk baru Anda. Selain itu, Anda juga bisa mendorong pelanggan untuk menyebarkan informasi bisnis melalui akun media sosialnya.

5. Riset Pasar

Media sosial memudahkan bisnis Anda mempelajari perilaku pelanggan dan pesaing. Hal ini memudahkan Anda memahami kebutuhan pelanggan. Anda dapat menggunakan hasil penelitian ini untuk mengembangkan strategi pemasaran media sosial yang lebih efektif.

 

Strategi Pengelolaan Iklan Sosmed Terpadu dengan Iklan

Dalam strategi pengelolaan iklan sosmed terpadu, iklan media sosial sebenarnya merupakan alat yang cukup efektif. Apalagi jika Anda ingin memperluas jangkauan dan membangun brand awareness. Jasa kelola sosmed dan cara berikut ini bisa membantu iklan media sosial menjadi lebih optimal.

1. Pilih Platform Iklan

Ada banyak platform yang menyediakan iklan berbayar. Jika Anda memiliki dana promosi yang terbatas, Anda harus bisa memilih platform periklanan yang memiliki target pasar terbesar.

Misalnya, jika Anda memiliki target pasar berusia 35-50 tahun, Anda bisa memilih untuk berkolaborasi dengan Facebook Ads. Alasannya adalah platform tersebut memiliki pengguna dalam kategori usia tersebut.

2. Analisis Tujuan

Melakukan analisis mendalam terhadap tujuan iklan. Periklanan pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan penjualan. Namun, ada juga perusahaan dengan jenis kampanye periklanan yang berbeda, misalnya melalui softselling, call to action, atau hardselling.

Mengetahui tujuan periklanan penting untuk membangun konten yang spesifik dan relevan. Misalnya dengan membangun iklan untuk meningkatkan brand awareness, Anda bisa merancang konten yang informatif.

3. Konten Iklan Menarik

Strategi promosi yang tidak kalah penting dalam menggunakan iklan media sosial adalah menyajikannya dengan tampilan yang menarik. Gunakan teknik copywriting yang sesuai dengan target pasar Anda.

Ciptakan pesan iklan yang menarik dan informatif serta kreatifitas untuk menarik khalayak. Utamakan tampilan visual sehingga mengundang rasa penasaran saat iklan muncul di laman media sosial.

4. Efektif dalam Mengelola Anggaran

Strategi promosi menggunakan iklan selanjutnya adalah mengelola anggaran secara efektif. Pasalnya, menampilkan iklan di laman media sosial tidaklah gratis.

Namun, pemilik bisnis harus membayar platform tersebut untuk bisa tampil di halaman iklan. Jika anggaran operasional bisnis Anda terbatas, sebaiknya riset terlebih dahulu media sosial mana yang lebih efektif.

5. Pantau Keterlibatan Secara Teratur

Salah satu keuntungan menggunakan iklan media sosial adalah Anda dapat melihat statistik data keterlibatan secara berkala. Dari data tersebut perusahaan dapat mengetahui kelompok konsumen mana yang tertarik dengan produk/jasa yang dipasarkan.

6. Bangun Interaksi dengan Teknik Copywriting

Saat ini teknik periklanan yang paling relevan dengan teknologi digital adalah copywriting. Copywriting bukan sekadar konten periklanan, namun juga menjadi media interaksi antara konsumen dan produsen.

Selain itu, perusahaan dapat menerapkan berbagai teknik copywriting sesuai dengan tujuannya. Misalnya saja jika ingin menarik minat anak muda, maka gunakanlah konten-konten yang relevan dengan anak muda.

Nah itulah strategi pengelolaan iklan sosmed agar bisa menjangkau target pasar secara maksimal. Penting juga untuk membangun konten iklan yang memberikan kesan informatif atau menghibur, Anda dapat menggunakan jasa kelola sosmed untuk menarik pengguna agar tertarik untuk melihat iklan tersebut ketika muncul di halaman media sosialnya.